Untuk menuju Sedau, dari Singkawang kita akan melewati Sak Kok dan tujuan awal kita adalah jembatan di Sedau.
Dari sana kita akan menelusuri jalan masuk di dekat jembatan.
Masuk terus dan akan bertemu dengan arah panah yang menunjuk ke Pesantren dan Pantai, tentu saja kita ambil arah ke Pantai.
Mendekati lokasi, kita akan menjumpai papan arah Masuk.
Jangan lupa bayar tiket ya, satu orang Rp 2000,- . Di tiket ini kita bisa lihat kalau tempat ini dinamakan Sinka Island Park.
Nah, masuk ke lokasi kita bisa lihat beberapa area yang sedang digarap untuk pembangunan. Tapi sebenarnya bagaimana sih pemandangan di pantai Sedau ini?
Kenapa ya dinamakan Sinka Island Park? Mungkin karena ada daratan kecil itu kali ya.
Wah, matahari sedang terik-teriknya. An sau u !
Dari samping kita lihat, juga sedang dibangun jembatan menuju daratan itu.
Weits, apa ini? Terusan Suezdau? Hehehe.
Coba kita lihat lagi pemandangan dari atas sini.
Miringkan kepala Anda sedikit, yak sedikit lagi, yak yak, nah kelihatan kan.
Ini kita ngintipnya dari tempat yang lebih teduh.
Ne sa oi pha son?
Mau duduk di atas batu sambil merasakan terpaan angin pantai?
Siapa tuh yang dikutuk jadi batu?
Mama, mau naik kuda donk! Tuk tik tak tik tuk suara sepatu kuda.
Ada elang juga loh, dan wah apa tuh yang sedang bergelantungan?
Ini burung apa ya?
Heu ko, lagi nungguin siapa?
Dan juga ada kolam dengan kura-kura yang berenang kesana kemari.
Tidak terasa sebentar lagi Sunset ya. Seperti apa sih Sunset di Sinka Island Park ini?
Wah, indahnya Nyit Theu Lok San.
Yaaah, akhirnya kelelep juga nyit theu nya hehehe.
Setelah sunset ya mari kita pulang, menyusuri belantara pohon kelapa kembali ke rumah.
Demikian ulasan kita tentang Sinka Island Park, nanti kalau pembangunannya sudah selesai kita ulas lagi ya. Ciao!
-rdt- (pictures by Andreas Loka).